Dunia pendidikan Indonesia kembali diguncangkan dengan beberapa kebijakan yang telah diambil oleh pemerintah Indonesia beberapa waktu terakhir. Dimana kebijakan yang bertujuan untuk perbaikan dan kemajuan dunia pendidikan di Indonesai, justru banyak dikeluhkan dan diprotes oleh beberapa kalangan.
Kebijakan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah dalam dunia pendidikan diantaranya adalah yang pertama, yaitu diubahnya sisitem Ujian Nasional (unas) yang semula 5 paket solak sekarang menjadi 20 paket soal. Yang dimana dalam satu ruangan ujian hanya mampu menampung 20 orang siswa saja. Hal ini berarti bahwa kecurangan-kecurangan yang ada dalam Ujian Nasional akan semakin jarang dan dapat diminimalisir dengan sistem ini. Meskipun sitem Ujian Nasional yang seperti ini masih menjadi wacana dan masih dalam pembahasan para petinggi pendidikan Indonesia, namun telah banyak mendapat keluhan dari siswa. Apalagi dengan adanya keputusan bahwa Ujian Nasional akan menjadi nilai tambah dalam meneruskan sekolah ke bangku kuliah.
Dalam sistem kali ini, juga direncanakan bahwa yang membuat soal Ujian Nasional adalah pihak Universitas karena memang nilai dari Ujian Nasional akan memiliki bobot tersendiri. Maka dari itu, sistem yang demikian dianggap cukup memberatkan siswa terutama siswa yang berada di sekolah-sekolah bagian timur Indonesia. Dikhawatirkan mereka tidak mampu lulus dengan mudah tahun ini.
Namun, apapun bentuk kebijakan yang diambil oleh pemerintah. Kebijakan tersebut semata-mata untuk membuat Bangsa Indonesia menjadi bangsa yang lebih baik lagi. Untuk memajukan taraf hidup dan Sumber Daya Manusia itu sendiri. Untuk revolusi sekaligus pembenahan agar Indonesia menjadi Negara yang lebih baik dari sebelumnya.
Waktunya Indonesia Berbenah
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment